Kamis, 11 September 2014

Warga Mampang Semakin Resah Dengan Ulah Kamaludin

Sering mengamuk dan ringan tangan, warga di Jalan Tegal Parang Utara
6, RT 06/04 Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan semakin resah
dengan ulah seorang pria bernama Kamaludin (38) atau yang biasa
dipanggil Baron.

Tak hanya melukai dan menyerang warga setempat, Baron pun tidak segan
mengancam dan mencuri barang berharga milik warga.

Kelakuan Baron yang brutal ini disampaikan oleh seorang warga
setempat, MRD (35). Baron yanh dulunya dikenal sebagai seorang
penjahit yang ramah, secara tiba-tiba sejak tahun 2000 berubah drastis
menjadi pribadi yang emosian.

Tidak hanya sering membentak dan memaki warga di sekitar rumahnya,
Baron pun tidak segan-segan untuk memukul pejalan kaki ataupun
Pedagang Kaki Lima (PKL) yang melintas. Peristiwa tersebut ungkapnya
seperti yang dialami oleh pedagang loak yang melintas di depan rumah
Baron, Rabu (10/10) kemarin sore.

Baron yang sedang menghancurkan tembok rumahnya dihampiri seorang
tukang loak dan besi rongsokan. Si tukang loak pun bertanya apakah ada
diantara barang bekas milik Baron dari hasil pembongkaran rumah.

Mendengar hal itu, Baron pun mengeluarkan sebatang bambu dan kayu
bekas kusen rumah. Namun barang tersebut ditolak oleh tukang loak
karena barang tersebut tak dapat dijual kembali. Mendengar hal itu,
Baron pun emosi dan seketika menghadiahi si tukang loak malang dengan
pukulan bertubi-tubi hingga terkapar di pinggir jalan.

"Kita sudah kasih tahu jangan lewat situ, depan rumah Baron, tapi dia
(tukang loak) ngeyel. Udah aja dihajar sama dia. Warga semua pada
ngumpet, liat dia digebukin dari dalem rumah," jelasnya.

Dirinya menyebutkan bahwa tidak ada seorang warga pun yang mengetahui
asal muasal Baron berubah menjadi sosok yang begitu sadis. Beberapa
warga menduga kalau Baron sedang menjalani ilmu hitam, sedangkan
beberapa orang lainnya mengatakan kalau Baron depresi dan stress
karena usaha jahit dan obrasnya tidak berkembang.

"Nggak ada yang tahu dia begitu, yang jelas kita warga resah. Dia
sudah sering dibawa Polisi, tapi dua minggu lepas lagi, karena
dianggap sakit jiwa. Ditangkep sama Sudin Sosial juga pernah, tapi dua
minggu dia berhasil kabur, bikin geger permukiman warga," tutupnya.

Sumber detik.com





JASA PENGHULU NIKAH SIRI DI JAKARTA

PROSES MUDAH

Biaya Rp 2 juta. Sudah termasuk biaya-biaya untuk para saksi dan wali hakim.

Alamat: Jalan Dr Saharjo gang Barkah No 32 Rt 002 Rw 005 kelurahan
Manggarai Selatan kecamatan Tebet, Jakarta Selatan (lokasi rumah
persis di samping masjid Al Barkah Assyafiiah).

Call/sms: 0878-7805-3330 (Ustad Aulia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar